JADI OLIMPIADE TINGKAT NASIONAL PALING MERIAH YANG PERNAH DI ADAKAN EDUTAINER

Seperti yang sudah banyak masyarakat ketahui, lebih dari 20.000 siswa telah berjuang untuk berkompetisi melalui Edutainer Nusantara.

PT Edutainer Karya Nusantara terbukti menjadi platform yang telah berhasil dan siap mewadahi siswa & siswi dari seluruh Indonesia tanpa terkecuali.

Semua siswa dan siswi sekolah manapun di Indonesia mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengikuti berbagai ajang kompetisi yang diadakan Edutainer, terlebih seluruh Olimpiade yang diadakan oleh Edutainer Nusantara tidak dipungut biaya alias GRATIS.

- Olimpiade Literasi Numerasi Edutainer Seluruh Indonesia OLINESI #2
Menjadi sebuah keprihatinan kita bersama ketika melihat survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA) yang di rilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019, Indonesia menempati peringkat ke 62 dari 70 negara, atau merupakan 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah. Ditambah marak beredarnya berita hoax menjadi sebuah problem yang perlu kita hadapi bersama.

Apa yang dilakukan Edutainer melalui Olimpiade Literasi Numerasi Edutainer Seluruh Indonesia atau disingkat OLINESI #2 Adalah salah satu upaya untuk meningkatkan index Literasi pada siswa.

Dengan Ajang Olimpiade ini siswa diajak untuk membaca berbagai Literasi yang mengangkat isu-isu terkini sesuai dengan bidang yang diminati oleh siswa. Harapannya dengan pengalaman yang siswa dapatkan dalam ajang kompetisi ini, bisa membawa mereka untuk lebih tertarik merasakan manfaat yang banyak dari sebuah Literasi.

- KEIKUTSERTAAN DALAM OLINESI #2
Alhamdulillah menjadi rasa syukur bagi kami atas sukses terselenggaranya seluruh rangkaian program OLINESI #2 terlebih banyaknya antusias para siswa siswi dari seluruh Indonesia.

Tercatat sejumlah 1.163 siswa siswi mendaftar dalam Ajang OLINESI kali ini dan sebanyak 707 siswa siswi berhasil masuk ke babak Final.
Hingga akhirnya muncul 6 finalis terbaik dan Juara umum sekolah :
List Juara

- Awarding Ceremony yang semakin meriah

Awarding Ceremony kali ini manjadi sebuah momen yang sangat meriah. Keterlibatan aktif dari beberapa pihak seperti Kementerian Komunikasi dan Informasi, Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Banyumas serta DINPORABUDPAR Kabupaten Banyumas turut menyemarakkan acara ini.

Ditambah adanya kolaborasi dengan Kemkominfo, beserta Impala dan Nyalanesia yang terwujud dalam sebuah Webinar, mengangkat Tema "Indonesia Makin Cakap Literasi Digital."

Acara ini dibuka dengan sambutan oleh Dirjen Aplikasi Informatika Kemkominfo Bpk Samuel Abrijani Pangerapan dan diisi oleh 3 pembicaraan yang membawa 3 judul.

Webinar yang pertama Berjudul "Bijak Sosial Media" dibawakan oleh Devi Purnamasari.

Dilanjutkan dengan Webinar 2 yang berjudul "Sosial Media Sebagai Sarana Peningkatan Pengetahuan" dibawakan oleh Rizqi Mulyantara

Dan diakhiri dengan Webinar yang ke3 "Potensi Konten Pribadi" dibawakan oleh Iqbal Harits Maulana

Kemudian disimpulkan oleh saudara Kidut Pratama:
1. Cek kebenaran informasi
Postinglah yang penting, bukan yang penting posting

2. Cara menghindari hoax

3. Etika bersosial media

4. Ajak interaksi follower agar kontennya naik

5. Interaksi dan konsistensi

6. Edukatif berupa konten positif dan menginspirasi

7. Gali potensi di ruang digital dengan cara upgrade diri

Sedangkan Laporan Akhir disampaikan oleh Yuda Safrilana, S.Si Sebagai ketua penyelenggara Ajang OLINESI#2, lalu momen yang sudah ditunggu-tunggu yaitu Pengumuman pemenang hasil olimpiade disampaikan oleh Ibu Kadin ARPUSDA Dra. Rustin Harwanti, M.Si Lanjut dengan penanganan video 6 finalis terbaik dari setiap bidang yang dilombakan.

Semakin meriah nya acara dengan adanya door prize dari Kemkominfo dan surprise drop hadiah kuis dari Ibu Kadin ARPUSDA Dra. Rustin Harwanti, M.Si

- Penutup

Mengakhiri kemeriahan ini, sampailah pada penutupan acara Awarding Ceremony pukul 16.00 Yuda Safrilana sebagai ketua pelaksana menyampaikan pesan untuk pelajar indonesia "Terus Belajar, Terus Berprestasi, dan Terus Membaca."