Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial Pembinaan Perpustakaan Desa Bersama TP PKK Kab. Banyumas

Dilihat : 903 Kali, Updated: Jumat, 11 Oktober 2024
Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial Pembinaan Perpustakaan Desa Bersama  TP PKK Kab. Banyumas

Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial

Desa Banjaranyar, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, menjadi lokasi penyelenggaraan kegiatan Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi Sosial melalui Pembinaan Perpustakaan Desa, yang bekerja sama dengan TP PKK Kabupaten Banyumas. Acara ini bertujuan untuk memperkuat literasi masyarakat desa dengan melibatkan berbagai elemen, khususnya ibu-ibu PKK.

Acara dibuka oleh Kepala Desa Banjaranyar, diikuti dengan sambutan dari Bapak Agus Anggraito, AP, M.Si., Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Banyumas, serta perwakilan TP PKK Pokja 2, Ibu Ratimin, yang menyampaikan dukungannya terhadap pengembangan literasi berbasis masyarakat. Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu PKK Desa Banjaranyar beserta perangkat desa setempat dan dilaksanakan di Aula Gedung Balai Desa Banjaranyar.

Materi utama dibawakan oleh Bapak Fuad Zein Arifin, S.Pd., Pustakawan Ahli Madya dari Dinas Arpusda Banyumas, yang menyampaikan strategi pengembangan perpustakaan desa, mencakup peningkatan layanan, pelibatan masyarakat secara aktif, serta advokasi literasi. Desa Banjaranyar juga mendapatkan bantuan 1.000 buku dan rak perpustakaan dari Perpustakaan Nasional untuk mendukung pengayaan literasi di desa tersebut.

Menariknya, Perpustakaan Desa Banjaranyar telah menerbitkan buku antologi puisi berjudul "Perempuan Berkalung Harapan", yang merupakan hasil karya ibu-ibu PKK Desa Banjaranyar, menunjukkan produktivitas literasi yang tumbuh dari komunitas lokal. Selain itu, perpustakaan desa juga aktif menyelenggarakan pelatihan pembuatan keripik daun bayam dan berbagai olahan makanan rumah tangga lainnya, sebagai bagian dari program pemberdayaan masyarakat berbasis literasi keterampilan.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memperkaya wawasan literasi, tetapi juga memperkuat peran perpustakaan desa sebagai pusat edukasi, inklusi sosial, dan pemberdayaan ekonomi bagi masyarakat Desa Banjaranyar.

 

Komentar